Nama : Amy Prihartini
Kelas : 1PA09
NPM : 10511680
Kelas : 1PA09
NPM : 10511680
Makna
keindahan
Keindahan adalah kebenaran dan kebenaran adalah
keindahan, keduanya mempunyai arti sama dan mempunyai daya tarik yang selalu
bertambah, yang tidak mempunyai kebenaran dinamakan tidak indah. Keindahan juga
bersifat universal, artinya tidak terikat oleh selera perorangan, waktu dan
tempat, dan sebagainya. Filsuf Thomas Aquinos mengatakan bahwa keindahan adalah
sesuatu yang menyenangkan bilamana dilihat. Keindahan itu pada dasarnya adalah
“alamiah”, alam itu ciptaan Tuhan. Ini berarti bahwa keindahan itu ciptaan
Tuhan dan alamiah itu wajar, tidak berlebihan tidak juga kurang. Keindahan juga
berarti bagus, permai, cantik, molek dan sebagainya. Benda yang mengandung
keindahan ialah segala hasil seni dan alam semesta ciptaan Tuhan. Sangat luas
kawasan keindahan bagi manusia, karena itu kapan, dimana, dan siapa saja dapat
menikmati keindahan.
Makna
renungan
Setiap
orang pasti pernah merenung, sudah tentu renungan mereka berbeda-beda satu sama
lainnya. Karena apa yang direnungkan tersebut sesuai dengan objek dan
subjeknya. Setiap keingin Amy )an untuk merenungkan atau mengevaluasi segenap
pengetahuan yang telah dimiliki dapat disebut berfilsafat. Pemikiran
kefilsafatan mendasarkan diri kepada penalaran. Penalaran adalah proses
berfikir yang logik dan analitik. Pemikiran kefilsafatan mempunyai 3 macam ciri
yaitu :
Menyeluruh,
artinya pemikiran yang luas
Mendasar,
artinya pemikiran yang dalam sampai kepada hasil yang fundamental
Spekulatif,
artinya hasil pemikiran yang dapat dijadikan dasar untuk pemikiran-pemikiran
selanjutnya.
Renungan
atau pemikiran yang berhubungan dengan keindahan didasarkan atas 3 macam teori
antara lain : teori pengungkapan, teori metafisika, dan teori psikologis.
Makna
Keserasian
keserasian
itu kata dasarnya serasi yang artinya cocok atau sesuai. Kita ambil contoh aja
ke pasar menggunakan pakaian pesta dan sebaliknya berpesta menggunakan pakaian
santai. Hal seperti ini tentu tidak serasi, dan orang pasti akan mengatakan
sesuatu yang akan mengecewakan hati kita. Karena dalam berpakaian sangan
diutamakan keserasian warna dan bentuk serta potongan tubuh. Sebagaian besar
ahli pikir menjelaskan bahwa keindahan pada dasarnya adalah sejumlah
kualita/pokok tertentu yang terdapat pada sesuatu hal. Kualita yang paling
sering adalah kesatuan, keselarasan, ketangkupan, keseimbangan, dan
pertentangan. Dalam hal keindahan tersusun dari berbagai keselarasan dan
pertentangan dari garis, warna, bentuk, nada, dan kata-kata.
Keindahan
Objektif dan Subjektif
Ternyata
bahwa dalam urusan keindahan itu tersangkut dua pihak, yaitu benda atau apa
saja yang berperan sebagai objek dan siapa yang menanggapi sebagai pihak yang
berperan sebagai subjek. Keindahan objektif adalah keindahan yang secara hakiki
ada pada sesuatu benda, keberadaan keindahan objek ini tidak bergantung kepada
pihak-pihak objek tersebut. Dengan kata lain, disenangi atau tidak objek
tersebut tetap indah.
SUMBER : Buku Ilmu Budaya Dasar Drs.Joko Tri Prasetya
penerbit rineka cipta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar